Turnover Vs Turnover Rate Adalah

Staff Turnover là gì? Turnover rate là gì?

Staff Turnover được biết đến là số lượng nhân viên nghỉ việc rời khỏi công ty và cần được thay thế bởi người mới trong một khoảng thời gian nhất định. Turnover rate là tỷ lệ thôi việc, con số này đưa ra tỷ lệ số lượng nhân viên nghỉ việc trên số lượng nhân viên bình quân trong một khoảng thời gian nhất định, theo năm, quý hoặc tháng.

Chỉ số Turnover rate giúp các quản trị nhân lực nắm được số nhân viên thay đổi trong doanh nghiệp. Từ đó, nhà quản trị sẽ đưa ra những chiến lược, kế hoạch giữ chân nhân viên, nhân tài ở lại với công ty.

Tỷ lệ Employee Turnover Rate

Budaya Kerja Yang Negatif

Saat ini, budaya kerja yang toxic dan negatif jadi salah satu faktor terbesar dari keluarnya karyawan perusahaan, termasuk juga  komunikasi buruk atau budaya kerja yang diskriminatif.

Mengapa Jobseeker  Harus Memperhatikan Turnover?

Bagi pencari kerja, tingkat turnover dari sebuah perusahaan harus selalu diperhatikan, karena didalamnya terdapat informasi tentang lingkungan kerja, budaya organisasi, dan stabilitas perusahaan.

Di samping itu, sebagai jobseeker, kamu juga harus tau kriteria turnover yang tinggi dan rendah untuk beberapa aspek perusahaan. Kamu bisa mencari tahu dengan beberapa cara di bawah ini:

Itu dia beberapa penjelasan terkait turnover rate, cara menghitung, penyebab, hingga alasan mengapa jobseeker harus memperhatikannya!  Seperti yang dijelaskan di atas, turnover rate ini bisa sangat penting loh untuk kamu gunakan ketika mencari perusahaan impian. Jadi jangan lupa dicatat dan diperhatikan, ya!

Kamu juga bisa nih mencari peluang bekerja di perusahaan impian yang memiliki tingkat turnover rendah dengan pilihan lowongan kerja terbaru di Dealls!

Di sini kamu juga bisa mencari kesempatan baru dengan tingkat lolos dan diterima yang lebih tinggi lewat fitur kesempatan lebih tinggi dari Dealls!

Yuk, kembangkan kariermu sekarang dan mulai cari perusahaan impian di Dealls!

Apa Penyebab Tingginya Turnover Rate?

Rekrutmen | 24 Aug 2022 | By Yehezkiel Faoma Taslim

Summary. Turnover rate suatu perusahaan disebabkan oleh berbagai hal, baik faktor dari perusahaan maupun dari karyawan. Namun, celah yang perlu diperhatikan oleh HR adalah dalam proses rekrutmen. Rendahnya turnover rate dapat menunjukkan keberhasilan HR dalam menyeleksi kandidat yang memiliki budaya kerja yang sesuai dengan perusahaan. Turnover rate yang tinggi dapat dikurangi dengan penyeleksian yang baik dalam proses rekrutmen.

Expectations. Setelah membaca artikel ini, Anda dapat memahami alasan dari tingginya turnover rate dari suatu perusahaan dan cara mengatasinya.

Turnover rate yang tinggi akhir-akhir ini menjadi momok terutama pada perusahaan startup. Workload tinggi dan lingkungan kerja yang sangat intens dan dinamis membuat karyawan mau tidak mau harus bergerak cepat dan adaptif. Tapi tak jarang sebesar apapun usahanya, sampai di tahap karyawan menyerah dan memilih untuk resign.

Tidak hanya itu saja, tingginya tingkat turnover di suatu perusahaan perlu diselidiki lebih lanjut dengan melakukan evaluasi secara menyeluruh. Banyak faktor penyebab lainnya, seperti:

Berapa Turnover Rate Yang Baik

Sebenarnya, tidak ada turnover rate yang benar-benar baik, karena hal ini dipengaruhi juga oleh beberapa faktor.

Turnover rate karyawan yang ‘baik’ dapat bergantung pada rata-rata industri, ukuran perusahaan, dan sifat pekerjaan. Namun, secara umum, tingkat pergantian sekitar 10% sering dianggap paling ‘sehat’ di semua industri.

Hal ini memungkinkan adanya keseimbangan antara mempertahankan pengetahuan institusional dan memungkinkan ide dan perspektif baru untuk masuk ke dalam perusahaan.

Namun, penting juga bagi perusahaan untuk mempertimbangkan alasan di balik turnover employee rate mereka, karena tidak semua turnover rate bersifat negatif.

Kelelahan Kerja (Burnout)

Work life balance sekarang jadi salah satu faktor kepuasaan dalam bekerja, sebab beban kerja berlebihan atau ketidakseimbangan mental dari karyawan.

Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja di suatu perusahaan memiliki faktor yang sangat penting baik bagi kinerja karyawan maupun perusahaan. Jangan sampai perusahaan Anda termasuk dalam golongan toxic workplace. Komunikasi yang baik antar karyawan dan adanya batasan dalam kehidupan pribadi dan kehidupan kantor sangatlah penting. Apabila gossip sudah menjadi makanan sehari-hari dalam perusahaan anda, maka lingkungan perusahaan Anda berpotensi menjadi toxic.

Hal ini tidak baik untuk perkembangan karyawan maupun kinerja perusahaan. Perusahaan yang seharusnya sebagai rumah kedua untuk mengembangkan karier karyawan dan perusahaan malah menjadi layaknya neraka dunia. Kesehatan mental sangat penting bagi karyawan demi mendukung kinerja perusahaan. Perlu sekali melakukan evaluasi, kemudian memperbaiki lingkungan kerja di dalam perusahaan dengan meningkatkan komunikasi, meningkatkan bonding dengan mengadakan acara informal, dan mengurangi gossip agar karyawan nyaman.

Turnover Voluntary Employee

Kamu harus melakukan klasifikasi karyawan yang merupakan voluntary employee untuk mengetahui jumlah voluntary employee.

Turnover Involuntary Employee

Kamu harus melakukan klasifikasi karyawan yang merupakan involuntary employee untuk mengetahui jumlah involuntary employee. Dari selisih pegawai akhir tahun dengan awal tahun, maka pilihlah jumlah involuntary employee diantaranya.

Apa Yang Dimaksud Turnover Rate?

Dilansir dari laman Criteria, turnover rate mengacu pada persentase karyawan yang keluar dari perusahaan dalam jangka waktu tertentu.

Tingkat turnover rate yang tinggi bisa merugikan perusahaan karena karyawan yang keluar sering kali perlu diganti. Bagi recruiter, mengisi posisi yang kosong bisa menjadi aktivitas yang memakan waktu, dan membiarkan posisi kosong terlalu lama bisa berdampak negatif pada perusahaan.

Singkatnya, turnover rate adalah suatu metrik yang digunakan untuk mengukur tingkat pergantian karyawan dalam suatu organisasi selama periode tertentu.

Biasanya, turnover rate dihitung sebagai persentase dari jumlah karyawan yang meninggalkan organisasi dibandingkan dengan total jumlah karyawan. Hal ini tentunya perlu diperhatikan oleh berbagai pihak, baik recruiter, perusahaan, hingga jobseeker.

Manfaat Mengetahui Nilai Turnover Rate Karyawan

Apabila Anda bisa mengetahui nilai atau angka turnover rate pada karyawan perusahaan, Anda dapat melihat fenomena para karyawan keluar dari perusahaan, apakah mengalami penurunan atau peningkatan. Nilai turnover rate karyawan yang meningkat menandakan perusahaan perlu memperbaiki sistem kerja selama ini. Karena Anda mampu melihat kenaikannya, Anda akan tau kapan harus segera memperbaiki situasi tersebut. Salah satunya dengan membuat kegiatan pengembangan SDM, pemberian tunjangan insentif, dan sebagainya.

Nilai turnover rate karyawan juga dapat menjadi laporan dan bukti bahwa sistem kerja di perusahaan sudah sesuai atau belum dengan yang dibutuhkan karyawan. Misal dari segi beban kerja dan lingkungan kerja. Karena tidak dapat dipungkiri juga bahwa kepuasan kinerja karyawan sangat dipengaruhi oleh sistem kerja yang diberlakukan perusahaan. Sedangkan turnover rate karyawan juga sangat dipengaruhi oleh kepuasan kinerja karyawan.

Penyebab turnover rate karyawan meningkat sangat beragam, mulai dari manajer yang buruk, susahnya karyawan baru beradaptasi, hingga gaji yang kurang memuaskan. Meskipun banyak sekali penyebab yang membuat turnover rate karyawan meningkat, namun Anda dapat mencegahnya dengan memperbaiki sistem pengelolaan karyawan dengan lebih efektif dan efisien. Setidaknya karyawan tidak keluar dari perusahaan akibat pengelolaan karyawan buruk atau tidak profesional.

Untuk meringankan tugas Anda sebagai HR, Anda bisa menggunakan layanan HR seperti Sleekr (Mekari Talenta) untuk mengelola administrasi karyawan. Dengan berbagai fitur seperti absensi online, klaim, hingga pengajuan cuti, pekerjaan administrasi karyawan akan lebih mudah. Segera daftar dan gunakan Mekari Talenta untuk mempermudah pekerjaan Anda!